Sabtu, 13 Mei 2017

ENERGI RAMAH LINGKUNGAN

   

    Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatu,selamat datang di blog pertama gua. Perkenalkan nama gua Muhammad Ilham Nur,gua masih duduk dibangku kelas 10 di salah satu SMA Negeri di bekasi.Di blog pertama gua ini,gua mau ngebahas tentang Energi Ramah Lingkungan yang menurut gua jarang banget ada yang ngebahas topik ini terkecuali ya emang ada keperluan Tugas,atau mungkin sekedar menjadi Referensi buat belajar dan mengaplikasikannya langsung di dalam kehidupan sehari-sehari.Materi ini gua ambil dari beberapa buku di perpustakaan sekolah gua,dan maaf bener nih gua lupa nge-list dari mana aja sumbernya haha,yaudeh langsung aja ya, waktu itu gua bikin materi ini untuk seleksi gua menjadi Duta Lingkugan di Sekolah gua.ssskoy...

                PEMBAHASAN
ENERGI RAMAH LINGKUNGAN

Saat ini listrik nampaknya sudah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat, terutama yang hidup di daerah perkotaan. Bisa dilihat ketika terjadi pemadaman listrik di berbagai daerah, banyak industri yang terpaksa gulung tikar karenanya. Indonesia mungkin masih menilai listrik dari segi ekonomi daripada segi ekologinya. Padahal banyak dari energi yang selain murah juga ramah terhadap lingkungan. Energi ramah lingkungan adalah segala macam energi yang dihasilkan dengan menggunakan sumber daya alam yang lebih rendah dan menghasilkan emisi atau limbah yang lebih rendah pula.








1.Sel Surya
Energi matahari merupakan energi yang paling murah dan terbaharukan (renewable). Sel surya atau solar cell merupakan alat yang dapat menghasilkan energi listrik menggunakan cahaya matahari. Karena menggunakan cahaya matahari, alat ini tentu saja bebas emisi. Sel surya juga sangat cocok untuk daerah terpencil yang belum terjangkau listrik PLN. 
Sel surya memiliki banyak aplikasi. Mereka terutama cocok untuk digunakan bila tenaga listrik dari grid tidak tersedia, seperti di wilayah terpencil, satelit pengorbit bumi, kalkulator genggam, pompa air, dll. Sel surya (dalam bentuk modul atau panel surya) dapat dipasang di atap gedung di mana mereka berhubungan dengan inverter ke grid listrik dalam sebuah pengaturan net metering.
Banyak bahan semikonduktor yang dapat dipakai untuk membuat sel surya diantaranya Silikon, Titanium Oksida, Germanium, dll.


           2.     Kincir Angin
Kincir angin atau windmill pertama kali digunakan untuk penggilingan padi. Kalau di Indonesia kincir angin juga biasa digunakan pada tambak garam untuk memompa air laut. Di negara maju kincir angin telah lama digunakan sebagai pembangkit listrik yang hasilnya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik negara tersebut. Kincir angin merupakan salah satu alternatif sumber energi yang ramah lingkungan. Seperti sel surya, kincir angin sama sekali tidak menghasilkan gas buang. Bedanya, kincir angin menggunakan turbin, dan tenaga yang digunakan untuk menggerakan turbin tersebut tidak stabil, karena arah dan kecepatan angin yang berubah-ubah. 


3. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

Indonesia dikabarkan merupakan negara dengan cadangan panas bumi terbesar di dunia. Indonesia memiliki sekitar 40% dari total cadangan panas bumi dunia, tapi yang saat ini dimanfaatkan baru sekitar 4%-nya. Listrik yang dihasilkan berasal dari uap air yang dimampatkan dan digunakan untuk menggerakan turbin. Sisa yang dihasilkan dari pembangkit listrik ini adalah uap air yang sama sekali tidak membahayakan lingkungan.
Beberapa contoh di atas diambil karena bukan cuma ramah lingkungan, tapi karena buangan yang dihasilkan oleh alat-alat tersebut tidak berbahaya bagi lingkungan, bahkan beberapa sama sekali tidak menghasilkan gas buang. 
Untuk membangkitkan listrik dengan panas Bumi dilakukan dengan mengebor tanah di daerah yang memiliki potensi panas Bumi untuk membuat lubang gas panas yang akan dimanfaatkan untuk memanaskan ketel uap (boiler) sehingga uapnya bisa menggerakkan turbin uap yang tersambung ke generator. Untuk panas bumi yang mempunyai tekanan tinggi, dapat langsung memutar turbin generator, setelah uap yang keluar dibersihkan terlebih dahulu.
Eksplorasi dan eksploitasi panas bumi untuk pembangkit energi listrik tergolong minim. Untuk menghasilkan energi listrik, pembangkit listrik tenaga panas bumi hanya membutuhkan area seluas antara 0,4 - 3 hektare. Sedangkan pembangkit listrik tenaga uap lainnya membutuhkan area sekitar 7,7 hektare.[6] Hal ini menjawab kecemasan masyarakat mengenai dampak lingkungan eksploitasi panas bumi, terutama isu penebangan hutan di daerah yang memiliki potensi panas bumi.






ALASAN DICIPTAKANNYA ENERGI RAMAH LINGKUNGAN

Kenapa diciptakannya energi ramah lingkungan?
          Karena dijaman yang sudah modern ini, mulai dari penerangan yang memadai, listrik serbaguna, dan lain lain. Dan itu tersebut semuanya bertopang pada sumber energi yang ringkih. Manusia sudah terlalu candu dengan sumber energi fosil yang jumlahnya terbatas. Maka dari itu kita menciptakan sebuah energi ramah lingkungan yang berasal dari sumber energi alternatif.
          Salah satu contohnya adalah energi surya. Kita tidak bisa bergantung pada sumber energi fosil tersebut. Hal tersebut yang membuat kita harus mencari energi baru yang dapat bertahan lama. Dan energi ini pun banyak memiliki manfaat.

MENGAPA ENERGI RAMAH LINGKUNGAN SANGAT PENTING?


1.     Menurut beberapa pakar energi, tidak sampai 100 tahun lagi energi fosil (minyak bumi, gas bumi, dan batubara) akan habis. Maka dibutuhkan solusi energi alternatif untuk menggantikan energi fosil tersebut.
Bahkan menurut kardono (2011), Cadangan minyak bumi kita sekitar 9,2 miliar barel dengan tingkat produksi mencapai 500 juta bareldalam waktu 18 tahun akan habis. Demikian halnya dengan energi lainnya seperti gas dan batubara. Diperkirakan gas bumi kita akan habis dalam kurun waktu 61 tahun, sedangkan batubara kita akan habis dalam kurun waktu 140 tahun.

2.Kerusakan lingkungan akibat penggunaan sumber energi fosil sungguh luar biasa. Polusi udara, pencemaran minyak dan oli diperairan, pemanasan global akibat peningkatan gas CO2, serta kerusakan lingkungan lainnya terjadi setelah teknologi didunia berkembang dengan pesat. Hal ini terjadi seiring dengan  pemakaian energi fosil yang terus meningkat. 
Revolusi industri yang dimulai pada paruh kedua abad ke-18 telah mengubah dunia, dengan metode baru manufaktur berbasis mesin yang mengarah kepada peningkatan besar-besaran dalam pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, dan kualitas hidup. Pada saat itu, konsekuensi jangka panjang bahkan tidak bisa dipahami, namun pembakaran sejumlah besar bahan bakar fosil seperti batu bara dan minyak bumi telah menyebabkan banyak kerusakan terhadap lingkungan. Kebanyakan kebanyakan pakar iklim setuju bahwa penggunaan bahan bakar fosil telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pemanasan global. 


Manfaat Energi Ramah Lingkungan:


Energi ramah lingkungan sendiri terbagi menjadi beberapa macam, seperti tenaga angin, tenaga surya, tenaga air dan biomassa. Adapun manfaat energi terbarukan untuk bumi ini, yaitu meliputi:

·      - Ketersediaannya yang sangat melimpah dan tidak akan habisnya, berbeda dengan energi fosil yang ketersediaannya terbatas.
 - Tidak menghasilkan polusi udara ataupun limbah.
 - Merupakan sumber energi yang dapat dimanfaatkan dengan cuma-Cuma melalui investasi teknologi.
 - Tidak membutuhkan banyak maintenance atau perawatan jika dibandingkan energi konvensional. Energi ini juga bisa meminimalisir biaya operasi.
 - Dapat membantu untuk mendorong sistem perekonomian di Indonesia khususnya serta bisa menciptakan kesempatan kerja bagi para pribumi atau masyarakat di Indonesia.
 - Tidak membutuhkan impor BBM dari luar negeri.
 - Tergolong lebih murah jika dibandingkan energi yang konvensional pada jangka panjang.
 - Bisa diterapkan di lokasi atau tempat yang terpencil.


                         CONTOH MACAM MACAM ENERGI RAMAH LINGKUNGAN :




Energi matahari: selain matahari selalu bersinar sepanjang masa, hasil pengolahannya juga tidak mengeluarkan limbah. Oleh sebab itu matahari masuk dalam jenis energi yang tidak merusak alam.


2.     Panas bumi: panas bumi dapat menghasilkan listrik yang tinggi. Dengan menggunakan uap panas dari bumi, akan mampu membuat turbin pembangkit listrik bergerak.



3.    
Angin: merupakan sumber energi yang tidak akan menimbulkan pencemaran. Angin juga dapat bermanfaat untuk menggerakan turbin pembangkit listrik.

4.     Air: merupakan energi ramah lingkungan yang menghasilkan limbah yang bersih. Dengan menggunakan arus air yang bergerak cepat juga dapat menggerakan turbin listrik.



5.     Biogas: berasal dari kotoran hewan. Biogas dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif pengganti bahan bakar.

     Sebenrnya masih banyak banget energi ramah lingkungan yang belum tersorot oleh kita semua, intinya kita harus terus ngelakuin apa yang kita bisa untuk menyelamatkan SDA kita secepat mungkin,untuk itu gunain deh sekarang energi yang ramah sama lingkungan.Demikian lah pembahasan tentang Energi Ramah Lingkungan yang gua buat.Kritik dan Saran temen temen sekalian sangat gua butuhin banget untuk evaluasi kedepannya.Oiya kalau mau copy paste,tolong di perhatikan dulu materinya jangan asal copy paste ya,terima kasih,Wassallamualaikum warohmatullahi wabarokatu.